TANGERANG – Tumpukan sampah di wilayah jalan baru desa Tobat, kecamatan Balaraja yang selalu terlihat menggunung dan ini yang kesekian kalinya, di gempur UPT II Balaraja DLHK Kabupaten tangerang, dengan mengerahkan 17 armada truk pengangkut sampah dan 1 unit beko, Minggu (23/02/2025).
Setelah gempuran dan bersih, serta melakukan pemasangan plang informasi untuk jangan buang sampah sembarangan, akan tetapi hal tersebut di nilai tidak efektif karena belum mendapatkan solusi yang terbaik.
Fajar, Kepala UPT II Balaraja menyampaikan bahwa permasalahan sampah ini menjadi tanggung jawab bersama, ia meminta kepada seluruh masyarakat untuk dapat membantu kerjasama agar tidak membuang sampah sembarangan.
“Saya harap kepada seluruh masyarakat agar dapat bekerjasama untuk tidak membuang sampah sembarangan, plang informasi tolong untuk dapat di patuhi,”ucapnya dilokasi penggempuran.
Kepala UPT II juga mengatakan, kami menurunkan sekitar 17 armada dan alat berat berupa 1 unit Beko, dengan berharap agar kebersihan di wilayah kecamatan Balaraja dapat teratasi, meski ia merasa pesimis karena pasca di lakukan gempuran akan selalu ada lagi sampah liar di wilayah tersebut.
“Juga kemungkinan orang yang buang sampah itu di lakukan pada malam hari dan untuk sepanjang jalur jalan baru belum ada penerangan yang memadai, ia berharap dapat bekerjasama dengan pihak Dishub untuk dapat melakukan pemasangan penerangan di sepanjang jalan baru dan itu juga dapat meminimalisir tindakan kejahatan, karena jika jalan gelap itu rawan terjadinya kejahatan,”ujarnya.
